Mikhail Gorbachev telah menjadi salah satu pemimpin paling penting di abad ke-20. Sebagai Presiden Uni Soviet, ia mengakhiri 50 tahun masa jabatan senjata nuklir yang dikenal sebagai Perang Dingin. Sebagai gantinya, ia mengajarkan negaranya dan dunia dua gagasan baru: glasnost dan perestroika. Konsep-konsep revolusioner ini menyebabkan berkembangnya kebebasan di Eropa Timur dan pengenalan demokrasi ke Rusia.

Presiden Gorbachev mendedikasikan dirinya untuk membangun hubungan saling percaya antara Uni Soviet dan Amerika Serikat, menandatangani dua pakta perlucutan senjata luas yang secara dramatis mengurangi bahaya kehancuran nuklir di seluruh dunia. Untuk upayanya yang luar biasa, ia dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian 1990.

Sekarang pensiun dari politik, Presiden Gorbachev terus berusaha mencapai visi global perdamaiannya. Pada tahun 1992, ia mendirikan Yayasan Gorbachev, sebuah yayasan pendidikan nirlaba yang didedikasikan untuk mengatasi tantangan dan mengartikulasikan prioritas baru untuk dunia pasca-Perang Dingin.

Pada tahun 1993, ia mendirikan Green Cross International, sebuah organisasi lingkungan dengan misi untuk membantu memastikan masa depan yang adil, berkelanjutan, dan aman bagi semua orang dengan memupuk pergeseran nilai dan menumbuhkan rasa saling ketergantungan global yang baru dan berbagi tanggung jawab dalam hubungan manusia dengan alam.

Untuk pertama kalinya sejak Perang Dunia II, satu generasi anak-anak tumbuh tanpa rasa takut bahwa generasi mereka mungkin yang terakhir. Mikhail Gorbachev akan selamanya dihormati karena memberikan keberanian dan visi untuk membantu mewujudkannya.

This content was auto-translated using Google Translation service. Some translations may be less accurate.

Video

Pembicara Serupa